Hidup
Policytemia vera ..
Begitulah penyebutannya .
Sebuah keganasan pada darah, namun sifatnya lebih ringan dari jenis kanker darah lainnya .
31 maret 1999
Hari dimana aku dilahirkan
Ibuku pernah bilang kalau aku adalah anak yg sangat kuat, aku adalah putrinya yg tidak pernah rewel waktu kecil
Dulu,, aku adalah gadis yg sangat ceria
Aku adalah gadis yg penuh canda, jarang menangis dan jarang sakit
2016 aku bertemu dengan seorang laki2
Laki2 yg mampu membuatku jatuh hati, laki2 yg membuatku paham bagaimana rasanya dicintai dan mencintai
Laki2 yg tulus, setulus cinta ayahku
2021 kami memutuskaan menikah setelah perjalanan panjang yg kami lewati
Aku yang dulunya gadis yg bahagia tiba2 bertemu badai kehidupan setelah pernikahan
Bahkan tuhan tak memberiku waktu bernafas lega sedikitpun
Dari awal pernikahanku, sudah banyak sekali cobaan
Memang begitu kata orang, membina rumah tangga memang sangat tak mudah jalannya
Aku bisa menerima segala bentuk cobaan
Tapi, entah kenapa untuk kali ini benar2 berat sekali
2022 aku kehilangan ibu mertuaku, september 2023 aku divonis Polycytemia vera
Dan diakhir 2023 ditutup dengan kehilangan calon anakku yg baru 2bln dikandunganku
Padahal aku sudah menantinya selama 2th
Maret 2024, aku pergi ke rs yg berbeda
Setelah pembicaraan panjang dengan dokter, dokter bilang masih belum yakin kalau mengidap PV hnya dari hb tinggi
Dan entah kenapa pernyataan dokter itu membuatku memiliki sedikit harapan, berharap kalau diagnosa rs sebelumnya salah
Lalu dilakukanlah pemeriksaan lebih dalam, beberapa kali lab dan terakhir pemeriksaan sum2 tulang belakang
Kalau ditanya sakit nggak? Akan kujawab tidak .
Karna aku sperti sudah terbiasa dengan segala jenis jarum suntik, (padahal dulunya aku sangat takut dengan jarum suntik)
Aku sangat cemas menunggu, dan masih sangat berharap kalo aku baik2 saja, tidak ada yg salah denganku
Saat itu matahari belum muncul sempurna
Seorang dokter muda datang menemuiku, memberitahu dan menjelaskan secara detaik hasil pemeriksaanku
"Iyahh benarr, hasil pemeriksaan nyonya positif policytemia vera"
Duarrrr,, seketika itu langsung pecah tangisku
Aku hanya bisa menjerit dalam kalbu
Meskipun PV tergolong kelainan darah ringan
Tapi, PV gak bisa disembuhkan
PV gakbisa dikendalikan tanpa penanganan serius
Bagaimana ini, bagaimana nanti kalo aku punya anak
Aku takut kalau anak2ku kelak akan mewarisi kelainan gen ini
Aku tersiksa oleh perasaanku sendiri
Aku jadi takut oleh semua hal
Kata orang aku kuat, aku hebat, aku tahan banting
Iyaaa benar
Tapi aku bohongg😭 aku bohong untuk semua itu
Aku tidak sekuat itu, aku tidak sehebat itu
Aku juga merasakan sakitt, aku tidak sekebal itu
Aku tidak setabah yg orang2 pikirkan
Aku juga ingin menangis, aku juga ingin menjerit
Aku capekk, aku capek berbohong kalau aku ini kuat
Aku bohong hanya agar keluargaku tidak sedih
Mereka selalu mengharapkan kesembuhanku
Bagaimana aku bisa memberitahukan kepada mereka
Bahwa aku tidak bisa sembuh, selamanya aku akan terus hidup bersama penyakit ini
Mereka tidak mengerti bagaimana aku selalu menyembunyikan rasa sakitku agar mereka tidak mengkhawatirkan aku
Aku juga takut kalau nanti tiba2 jantungku tidak berdetak lagi
Bagaimana dengan suamiku, bahkan aku sudah berjanji untuk menemaninya seumur hidupnya
Apakah aku bisa bertahan selama itu
Apakah aku sanggup?
Suamiku,, maafkan aku jika suatu saat aku tidak bisa menepati janjiku
Tapi aku selalu minta pada tuhan, jika nanti aku telah sampai pada ajalku, aku ingin sebelum itu tuhan menjadikanku seorang ibu
Untuk menggantikan janjiku padamu, untuk menemanimu seumur hidup suamiku .
Komentar
Posting Komentar